Jajanan Pasar Paling Laris yang Selalu Dicari

Jajanan Pasar Paling Laris yang Selalu Dicari

Jajanan Pasar Paling Laris

Untuk menerima beragam jajanan pasar memang bukan sesuatu yang sulit, Juragan bisa menerima beragam variasi kue jajanan pasar Rp 1000-an di pasar tradisional di tempat tersebut. 

Walaupun wujud dan rasanya hampir sama, akan melainkan kadang kala penyebutannya di tiap tempat yang berbeda. Selain itu sistem pembuatan jajan tradisional ini bahkan cukup mudah, bahkan banyak dikreasikan wujud ataupun rasanya. Kudapan inilah yang menjadikannya layak sebagai kans bisnis jajanan pasar yang laris di bidang kuliner.  

Nah, berikut ialah jajanan pasar paling laris yang sering kali dicari di pasar-pasar tradisional.


1. Pastel

Jajanan Pasar Paling Laris

Pastel ialah salah satu jajanan pasar yang terkenal. Jajanan pasar ini juga disebut dengan “Jalangkote” di Makassar.


Jajan tradisional ini bentuknya cukup unik dengan wujud seperti kerang yang memiliki isian tertentu di dalamnya. 


Isi pastel umumnya berupa sayuran yang terdiri atas wortel, kentang, dan toge, melainkan ada pula yang diberikan isi campuran bihun.


2. Onde-onde

Jajanan Pasar Paling Laris

Wujudnya jajanan pasar 1000an yang laris manis dijajakan di pasar tradisional ialah onde-onde. 


Jajanan ini berbentuk bola-bola yang dilapisi dengan wijen. Pada komponen isiannya, onde-onde biasa diisi dengan kacang hijau halus. 


Kudapan yang kenyal dan rasanya yang gurih bercampur manis membikin siapa saja mudah berminat dengan jajanan pasar terlaris yang satu ini.


3. Lumpia

Jajanan Pasar Paling Laris

Lumpia diketahui sebagai jajanan pasar khas Semarang yang diberikan isian rebung. 
Di tempat lainnya, lumpia juga sering kali dijajakan di pasar tradisional dengan isian yang beragam, seperti sayuran atau bihun. 


Untuk menambah cita rasa lumpia, karenanya umumnya lumpia dimakan dengan daun bawang mentah dan saus. 


Jajanan ini juga bisa menjadi inspirasi bisnis jajanan pasar yang laris sebab banyak diminati oleh masyarakat.


4. Kue cucur

Jajanan Pasar Paling Laris

Bagi juga Juragan yang tak semacam itu menyenangi rasa manis, karenanya kue cucur tentu menjadi pilihan jajanan tradisional yang ideal. 


Kue cucur ini berasal dari Betawi, akan melainkan mudah ditemukan di beragam tempat di Indonesia.


Kue cucur pada umumnya berbentuk bundar dan mekar.
Kudapan kue cucur diberikan warna yang beragam, seperti cokelat, hijau, atau merah muda.  


5. Klepon

Jajanan Pasar Paling Laris

Wujudnya tradisional dengan rasa yang manis dan mudah ditemukan di pasar ialah klepon. 

Jajan tradisional ini umumnya berbentuk bulat dan berwarna hijau ini termasuk jajanan pasar terlaris. 

Pada komponen isinya, umumnya berupa gula jawa cair. Wujudnya pada komponen luarnya diberikan parutan kelapa.

Kudapan yang kecil dan seperti bola-bola membikin kue klepon mudah disantap di mana saja dan kapan saja. 

Kudapan yang kenyal membikin gula cair di dalamnya akan lumer ketika digigit.

6. Lemper

Jajanan Pasar Paling Laris

Jajanan tradisional yang mudah ditemukan di pasar tradisional ialah lemper. 

Jajan pasar yang satu ini berasal dari beras ketan yang dimasak dengan santan. 

Lemper umumnya diisi dengan abon atau suwiran ayam yang sudah dibumbui sehingga rasanya cenderung gurih. 

Jajanan lemper juga dominan dengan pembungkus daun pisang sehingga wangi daun pisang bahkan menambah cita rasa dari lemper.

7. Dadar gulung

Jajanan Pasar Paling Laris

Bagi Juragan penyuka jajanan pasar, karenanya Juragan tentu tak asing dengan kue dadar gulung. 


Wujudnya jajanan pasar ini dominan dengan rasa manis. Bahan dasar yang digunakan ialah tepung terigu yang diberikan pewarna makanan warna hijau ataupun cokelat.

 
Wujudnya dadar gulung umumnya diberikan isian kelapa parut yang sudah dicampur dengan gula merah.


8. Nagasari

Jajanan Pasar Paling Laris

Nagasari sering kali disebut dengan “Nogosari” dalam bahasa Jawa. Wujudnya jajanan pasar ini berasal dari tepung beras, sagu, santan, dan gula. 


Kemudian adonan tersebut diberikan pewarna hijau kemudian diberikan isian pisang dan dibungkus dengan daun pisang.


Warna hijau yang khas serta rasa manis yang khas membikin kue nagasari benar-benar sering kali diincar ketika di pasar tradisional. 


Selain dikonsumsi untuk cemilan ketika santai, kue nagasari ini juga sering kali digunakan sebagai hidangan di beragam acara resmi.

LihatTutupKomentar

ARTICLE TERKAIT